Aqiqah Bandung – Perlu Ayah dan Bunda ketahui bahwa tak hanya orang dewasa saja, tetapi anak-anak juga dapat menderita hipertensi. Berbagai faktor, mulai dari konsumsi garam berlebihan hingga kurangnya aktivitas fisik, bisa menjadi pemicu.
Penting untuk mengenali gejala dan langkah-langkah pencegahan, karena tanpa penanganan yang tepat, hipertensi pada anak dapat mengakibatkan komplikasi serius.
Hipertensi pada Anak Penyebab dan Cara Mengatasinya
Hipertensi terjadi saat tekanan darah dalam pembuluh darah anak terlalu tinggi. Kondisi ini bisa mengakibatkan kerusakan pada pembuluh darah di berbagai bagian tubuh, termasuk jantung, otak, dan organ lainnya, bahkan menyebabkan pecahnya pembuluh darah.
Penyebab Hipertensi pada Anak
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan hipertensi pada anak antara lain:
- Konsumsi garam berlebihan
Konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan aliran darah dalam pembuluh darah. Ini membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh, sehingga meningkatkan tekanan darah.
- Kelebihan berat badan
Obesitas atau kelebihan berat badan juga merupakan faktor risiko hipertensi pada anak. Biasanya, hipertensi akibat obesitas dialami oleh anak usia 7 tahun ke atas.
- Kelainan bawaan
Anak-anak, terutama yang berusia di bawah 6 tahun, dapat menderita hipertensi karena kelainan bawaan seperti penyakit jantung, gangguan ginjal, gangguan hormonal, atau kelainan genetik.
- Kurangnya aktivitas fisik
Anak-anak yang kurang aktif dan lebih banyak menghabiskan waktu dengan duduk diam, seperti bermain game atau menonton TV, berisiko lebih tinggi untuk mengalami hipertensi.
Faktor lain yang dapat meningkatkan risiko hipertensi pada anak meliputi jenis kelamin laki-laki, kelahiran prematur, berat badan lahir yang tidak normal, riwayat keluarga dengan hipertensi, diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, paparan asap rokok, gangguan tidur, dan penggunaan obat-obatan tertentu seperti steroid.
Cara Mencegah dan Mengatasi Hipertensi pada Anak
Penanganan hipertensi pada anak melibatkan langkah-langkah yang mirip dengan penanganan pada orang dewasa. Beberapa cara untuk mencegah dan mengatasi hipertensi pada anak antara lain:
- Diet sehat
Menerapkan pola makan yang sehat dapat membantu mengontrol tekanan darah anak. Diet antihipertensi, dengan mengkonsumsi makanan yang kaya akan sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan rendah garam serta makanan manis, sangat dianjurkan.
- Aktivitas fisik
Anak perlu diajarkan untuk aktif bergerak dan berolahraga secara teratur. Aktivitas fisik membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dan jantung.
- Hindari asap rokok
Paparan asap rokok dapat meningkatkan tekanan darah dan merusak kesehatan jantung anak. Jauhkan anak dari lingkungan yang merokok.
- Konsultasi dengan dokter
Jika perubahan gaya hidup saja tidak cukup, dokter mungkin akan meresepkan obat penurun tekanan darah. Penggunaan obat harus sesuai dengan petunjuk dokter.
Jangan tunda lagi untuk menciptakan gaya hidup sehat dalam keluarga. Lakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin sejak usia dini, dan berkonsultasilah dengan dokter untuk penanganan yang tepat.
Hipertensi pada anak jika tidak ditangani dengan baik dapat berlanjut hingga dewasa dan meningkatkan risiko penyakit serius seperti stroke, serangan jantung, gagal jantung, dan gangguan ginjal.
Sumber gambar: Hello Sehat
Penulis: Elis Parwati