Ayah Bunda, Jangan Banding-bandingkan Anak, Ya!

Aqiqah Bandung – Dalam kehidupan sebagai orang tua, seringkali muncul godaan untuk membandingkan satu anak dengan yang lain. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap anak adalah individu yang unik, dengan kepribadian dan karakteristik yang berbeda. Allah menciptakan setiap anak dengan keistimewaan masing-masing, yang bisa jadi merupakan pelengkap satu sama lain.

Mengapa anak-anak bisa begitu berbeda? Sebab Allah, dengan kebijaksanaan-Nya, mengetahui apa yang paling dibutuhkan oleh setiap orang tua. Mungkin ada anak yang sangat berbakti dan penuh kasih, sementara yang lain cenderung lebih sulit diatur atau memiliki karakter yang kuat. Namun, setiap sifat dan perilaku anak membawa pelajaran berharga bagi orang tua.

Jika satu anak menjadi penyebab kita sering bersyukur, sementara yang lain menuntut kita untuk lebih bersabar, bukankah itu kombinasi yang luar biasa? Syukur dan sabar adalah dua amalan yang sangat ditekankan dalam Islam. Keduanya adalah kunci untuk mendapatkan keridhaan Allah dan menjalani hidup dengan tenang.

Ketika kita dihadapkan pada tantangan dalam mendidik anak yang memerlukan lebih banyak kesabaran, jangan berpikir bahwa hal itu adalah sebuah cobaan tanpa hikmah. Bisa jadi, kesabaran yang kita pelajari dan amalkan saat menghadapi anak yang sulit itulah yang mendatangkan ridha Allah. Mungkin, amalan sabar ini yang menjadi jalan bagi kita untuk memperoleh rahmat Allah dan mendapatkan surga-Nya.

Oleh karena itu, mari kita berhenti membandingkan anak-anak kita dan mulai melihat keunikan mereka sebagai anugerah yang harus disyukuri. Sabar dan syukur dalam menghadapi perbedaan ini adalah bentuk pengabdian yang luar biasa kepada Allah.

Sumber gambar: Pexels

Penulis: Elis Parwati